Kamis, 01 November 2001

Bagian-bagian CPU beserta Fungsinya

CPU (Central Prosesing Unit)

Peralatan Proses

Alat Proses adalah CPU (Central Prosesing Unit) yang merupakan unit proses utama dan terpenting dalam komputer yang mengendalikan seluruh proses pengolahan data mulai dari membaca data dari peralatan input, mengolah atau memproses sampai pada mengeluarkan informasi (Output) ke peralatan Output. CPU terdiri dari tiga bagian fungsional:
  1. ALU (Arithmetic Logical Unit) berfungsi melakukan semua proses yang membutuhkan perhitungan matematika dan perbandingan secara logika
  2. CU (Control Unit) berfungsi untuk melakukan pengendalian semua peralatan lainya.
  3. Register berfungsi menyimpan data sementara yang akan diproses di ALU.

Beberapa peralatan yang ada dalam CPU antara lain adalah:
  1. Mainboard
  2. Hardisk
  3. Casing
  4. Power Supply
  5. BUS
  6. Floppy Disk Drive
  7. CD/DVD R/RW


a. Mainboard

Mainboard merupakan salah satu perangkat dalam komputer yang digunakan sebagai tempat untuk memasang atau meletakan beberapa peralatan lain seperti: Processor, memory, kabel-kabel data (penghubung) hardisk, Flopy disk, Card (kartu) sepeti: VGA Card, NIC (kartu jaringan) dan lain sebagainya.


Jenis-jenis Mainboard antara lain: Mulai dari kelas AT 486 Pentium I,Pentium II, Pentium III hingga kelas Pentium 4.
Beberapa merek Mainboard antara lain: ECS, ASUS, AS Rack, dan lain sebagainya.

Bagian – bagian dalam mainboard, yaitu:

· Processor

Processor yaitu sebuah Chip yang merupakan otak pemroses dan pusat pengendali berbagai perangkat lain sehingga komputer dapat bekerja satu dengan lainya. Ukuran Processor adalah MHz (Mega Hertz) yaitu hitungan kecepatan dalam mengolah data/informasi



Beberapa jenis processor:


o Prosesor Pentum I 75 MHz – 200 MHz dst…

o Prosesor Pentium II 300 MHz – 450 MHz dst..

o Prosesor Pentium III 650 MHz – 950 MHz dst.


o Prosesor Pentium 4 1,3 GMHz – 3.0 GHz dst.

Merek prosesor antara lain: INTEL, AMD. IBM dll.


· Pendingin Processor

Berfungsi mendinginkan processor agar tidak panas. Pendingin processor atau heatsink pasti sudah disertakan setiap kali kita membeli processor baik itu AMD Athlon maupun Intel Pentium4. Sayangnya heatsink bawaan processor hanya untuk pendinginan standard saja. Untuk Intel Pentium4 original box, heatsinknya sudah cukup bagus dengan suara kipas yang lumayan noisenya, terutama yang 2.4GHz keatas. Sedangkan untuk AMD Athlon, heatsink dan kipasnya sangat parah suaranya. Hal ini disebabkan processor AMD yang relatif lebih panas dibandingkan processor Intel sehingga putaran kipasnya pun jauh lebih tinggi. Oleh karena itu kita perlu mengganti heatsink processor dengan heatsink yang lebih bagus dan lebih dingin tetapi tidak berisik.


· Memory/RAM

Memory merupakan tempat meyimpan data atau instruksi. Semakin besar kapasitas memory yang di sediakan akan semakin besar data atau instruksi yang dapat ditampung untuk diolah.

Beberapa Jenis Memory antara lain adalah:
ROM, RAM, EDORAM, SDRAM, DDRAM, RDRAM, dll


Memory yang umum dipakai berkapasitas mulai dari : 16 MB 32 MB, 54 MB, 256 MB 512 MB, 1 GB, dst.

Merk-merk memory yang ada di pasaran: V Gen, Visipro, Kingston dll.

· Kabel Data Floppy Drive

Penghubung antara Floppy Disk dan Mainboard.






· Kabel Data Hardisk/CD ROM/DVD ROM



Sebagai penghubung antara motherboard dan hardisk/CD ROM/DVD ROM.







· VGA Card (Kartu Grafis)


VGA (Video Graphic Adapter) Card Fungsi VGA Card adalah mengubah sinyal digital dri komputer menjadi tampilan grafik di layar monitor. VGA Card sering juga disebut Card display, kartu VGA atau kartu grafis.




· NIC (Kartu Jaringan)

Fungsi utama dari NIC adalah mengijinkan komputer untuk berkomunikasi dalam network. Ia melakukan hal ini dengan mengirim/menerima dan mengontrol traffic dengan komputer atau peralatan lain yang ada pada network. Saat mengirim, NIC mengkonvert data dari pararel ke serial, mengencode dan mengompresinya, dan kemudian menempatkannya pada kawat dalam bentuk sinyal listrik atau optik. Proses ini terjadi sebaliknya pada saat menerima. NIC mentranslate sinyal listrik yang diterimanya menjadi bit-bit yang bisa dibaca oleh komputer.

Setiap NIC mempunyai identifikasi unik yang disebut MAC Address yang telah dihard-coded pada cardnya. Sebagai tambahan, setiap NIC harus mempunyai network adapter driver yang mengijinkan ia untuk berkomunikasi dengan network protokolnya. Sebuah NIC spesifik untuk arsitektur LAN tertentu (misalnya, Ethernet, Token Ring, atau Fiber-Optic). Ada kemungkinginan untuk menginstall lebih dari satu NIC pada komputer yang sama.


Kebanyakan NIC berhubungan langsung ke bus sistem komputer melalui 32-bit PCI slot atau 8-bit atau 16-bit ISA slot untuk komputer lama.


NIC beroperasi pada Physical layer, layer yang paling bawah dari model OSI.



· North Bridge

Fungsi Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar main Memory, Prosesor, Front Side Busdan AGP Bus juga mengatur kerja power management.






· South Bridge

Sementara fungsi Southbridge adalah mengatur kerja peripheral-peripheral semacam IDE Controller, PCI Bus, ROM Bios, Keyboard & Mouse, USB, Eth. LAN, Modem dan fungsi I/O lainnya.






· Socket Processor


Yaitu tempat untuk menempatkan processor.Selain system socket,ada pula tempat untuk meletakan processor berbentuk slot.Seperti penempatan pada processor P3 500 dan generasi sebelumnya,tetapi tidak semua processor P3 500 menggunakan processor bersistem letak slot.Untuk processor keluaran terbaru,semua processor menggunakan system letak Socket.Yang harus anda perhatikan dalam pemasangan processor adalah,kecocokan antara jumlah pin pada processor dan socket yang ada pada motherboard.Karena jika ada ketidak cocokan antara kedua komponen tersebut,akan berakibat kurang baik pada system computer.Bahkan tidak dapat saling terhubung,atau tidak bisa dipasang.


· Chipset

Secara fisik, chipset berupa sekumpulan IC kecil atau chips yang dirancang untuk bekerjasama dan memiliki fungsi-fungsi tertentu. Pada sistem hardware komputer, chipset ini bisa terdapat pada motherboard, card-card (kartu-kartu) ekspansi, misalnya pada kartu grafis (video card), atau pada peralatan komputer lainnya. Fungsi chipset pada motherboard tidak sama dengan chipset pada kartu-kartu ekspansi. Begitu pula fungsi chipset pada peralatan komputer lainnya. Masing-masing memiliki fungsi sendiri yang bersifat spesifik. Chipset sebenarnya tidak selalu terdiri dari sekumpulan IC atau sekumpulan chip, kadang-kadang dijumpai hanya terdiri dari sebuah chip saja.


· Slot Memory

Fungsi dari slot memori adalah untuk meletakkan RAM


· Slot Ekspansi

Fungsi dari slot ekspansi adalah untuk meletakkan Ekspansi Card


· Slot AGP dan Slot PCI

Accelerated Graphics Port (AGP),slot AGP berguna untuk menyalurkan data dari grafis ke processor tanpa melalui memory utama.Hal ini dapat mempercepat proses pengelolaan data yang berbasis pada grafis.Kebanyakan motherboard saat ini menyertakan bus AGP 4X ysng mampu bekerja pada frekuensi 266 MHZ.


· BIOS

BIOS adalah program controller standard yang terpasang dalam motherboard.program ini disimpan dalam chip.





Fungsi BIOS sendiri adalah :
    a. Inisialisasi serta pengujian terhadap perangakat keras
    b. Memuat dan menjalankan system operation
    c. Mengatur beberapa dalam computer
    d. Membantu system operasi & aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunak BIOS Runtime Service.


    · IDE Port, FDD Port

Port paralel IDE mempunyai kaki 40 pin yang berfungsi menancapkan kabel IDE yang terhubung ke harddisk dan CD-Rom, CD-RW, DVD-Rom, dan DVD-RW. Port floppy disk (FDD) Port FDD ini mirip dengan port paralel IDE, tetapi hanya terdiri atas 34 pin yang berguna sebagai tempat meletakkan kabek FDD yang terhubung dengan floppy disk

· I/O Port


Ada beberapa jenis sebagai berikut:

1. Port paralel (LPT1 atau LPT2)

Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara paralel. Contoh peralatannya adalah printer dan scanner.


2. Port Serial (Com 1, Com 2)

Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh peralatan yang menggunakan port ini adalah mouse dan modem.


3. Port AT/PS2

Umumnya digunakan untuk masukan konektor keyboard dan mouse.

4. Port USB (Universal serial bus)

Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh peralatan yang menggunakan port ini adalah camera digital, scanner, printer USB,handycam, dan peraltan tambahan eksternal.


5. Port VGA

Port yang berhubungan langsung dengan layar. Port ini terdapat pada motherboard yang menggunakan chipset VGA on board atau menggunakan VGA card yang diletakkan pada slot AGP.


6. Port Audio

Port yang berhubungan langsung dengan peraltan audio, misalnya tape, radio, speaker, atau mikrofon. Motherboard sekarang sudah banyak yang menggunakan chipset audio on-board.


7. Port LAN



Port yang dihubungkan dengan kabel LAN/jaringan yang menggunakan kabel konektor jenis RJ45. Port.


ini sudah terdapat pada motheboard, karena seringkali chipset motherboard sudah memberikan fasilitas LAN on-board pada motherboardnya.



b. Hardisk

Hardisk adalah perangkat metal yang biasanya ada di dalam sebuah komputer. Alasan utama dari sebuah komputer memiliki perangkan Hardisk adalah karena Hardisk merupakan satu-satunya perangkat yang bisa menyimpan data pada saat komputer tidak dalam keadaan menyala (tentunya disamping beberapa perangkat penyimpanan external lainnya). Random Access Memory.



c. Casing

Sebagai tempat penyimpanan alat-alat yang ada si CPU, yaitu:
  • Mainboard
  • Hardisk
  • Power Supply
  • BUS
  • Floppy Disk Drive
  • CD/DVD R/RW


d. Power supply

Power Supply berfungsi untuk mengaliri listrik ke beberapa komponen komputer seperti Harddisk, CD-ROM, Motherboard, Cooling Fan dll.








e. BUS

Terdapat dua jenis bus-bus yang ada dalam PC, yaitu :

· Bus Sistem

Bus sistem menghubungkan CPU dengan RAM dan mungkin sebuah buffer memori/ memori penyangga (cache L2). Bus sistem merupakan bus pusat. Bus-bus yang lain merupakan pencabangan dari bus ini. Bus sistem ada di motherboard. Bus ini dirancang sesuai dengan spesifikasi CPU. Teknologi processor menentukan ukuran bus sistem. Pada saat yang sama, teknologi sistem bus berkembang untuk meningkatkan kecepatan “traffic”/lalu lintas pada motherboard. Bus sistem yang semakin cepat memerlukan komponen-komponen elektronik lainnya yang semakin cepat juga.

· Bus I/O

Bus-bus PC merupakan “highway” jalan raya data utama pada sistem board/papan sistem. Bus yang menghubungkan CPU dengan RAM disebut local bus. Kecepatan dan lebarnya bergantung pada jenis CPU yang terpasang pada motherboard. Biasanya, bus sistem emmpunyai lebar 64 bit dan kecepatan pada 66 MHz. Kecepatan yang tinggi ini menimbulkan beberapa gangguan elektronik dan masalahmasalah lainnya. Oleh karena itu, kecepatan tersebut harus dikurangi saat kita menghubungkan dengan kartu-kartu ekspansi dan beberapa komponen lainnya. Sangat sedikit kartu-kartu ekspansi yang dapat bekerja pada kecepatan lebih dari 40 MHz. Oleh karena itu, PC-PC modern mempunyai bus-bus tambahan. Komputer-komputer pribadi yang pertama hanya mempunyai satu bus, yang menghubungkan CPU, RAM, dan komponen-komponen I/O. Generasi CPU pertama dan kedua yang lebih tua mempunyai kecepatan frekuensi clock relatif rendah, dan semua komponen sistem dapat bekerja pada kecepatan tersebut. Diantara hal- hal lainnya, ialah diperbolehkannya RAM tambahan dipasang pada slot ekspansi pada PC, dengan menginstall sebuah adapter pada slot ekspansi yang kosong. Sebuah adapter, dimana RAM terletak. Berawal tahun 1987, Compaq menggambarkan bagaimana memisahkan bus system dari bus I/O, sehingga bus-bus tersebut dapat mempunyai kecepatan yang berbeda. Arsitektur multi-bus telah menjadi standart industri sejak itu. Komputer-komputer pribadi modern juga mempunyai lebih dari satu bus I/O. Apa yang dilakukan bus I/O ? Bus-bus I/O menghubungkan CPU dengan semua komponen yang lain, kecuali RAM. Data berpindah pada bus-bus I/O dari satu komponen ke komponen yang lain, dan data dari komponen-komponen lain ke CPU dan RAM. Bus-bus I/O berbeda dari bus sistem dalam kecepatan. Kecepatannya akan selalu lebih rendah dari kecepatan bus sistem. Telah bertahun-tahun,bermacam-macam bus I/O telah dikembangkan. Pada PC modern biasanya akan ditemukan empat bus :

- Bus ISA, merupakan bus kecepatan rendah yang tua, segera akan dikeluarkan dari rancangan PC

- Bus PCI, merupakan bus kecepatan tinggi yang baru

- Bus USB (Universal Serial Bus) , merupakan bus kecepatan rendah yang baru.

- Bus AGP yang hanya digunakan untuk kartu grafis.


Telah disebutkan sebelumnya, bus-bus I/O benar-benar merupakan perluasan pada bus sistem. Pada motherboard, bus sistem berakhir pada chip kontroler, yang membentuk jembatan dengan bus-bus I/O. Semua bus telah menjadi sangat penting dalam pertukaran data di PC. Sesungguhnya, semua komponen kecuali CPU berkomunikasi dengan komponen yang lain dan dengan RAM melewati bus-bus I/O yang berbeda.



f. Floppy Disk Drive

Merupakan peralatan masukan yang berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpan data flopy disk (Disket). Alat ini juga dapat berfungsi untuk menulis atau merekam data ke dalam disket. Beberapa merek Flopy Disk Drive yang ada dipasaran antara lain yaitu: Panasonic, Sony, Samsung dll.



g. CD/DVD R/RW


· DVD ROM

Peralatan masukan ini berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpan data baik CD atau DVD




· DVD RW


Selain berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpan data CD/DVD juga dapat menulis dan merekam data pada CD / DVD DVD ROM / DVD RW mempunyai kecepan berbeda-beda antara lain: 40 X, 52 X, dst. Beberapa Merek: Samsung, LG, Philip dll.

2 komentar:

w@n.zzz mengatakan...

Kepada Pak Idham, Knp Pak, Format di pembahasan ini Tahunnya 2001, padahal udah saya ganti, tp tetep saja tidak bisa..!

Terima Kasih.

w@n.zzz mengatakan...

Kepada Pak Idham, Knp Pak, Format di pembahasan ini Tahunnya 2001, padahal udah saya ganti, tp tetep saja tidak bisa..

Terima Kasih..

Template by : kendhin x-template.blogspot.com